Penyebab Infeksi Saluran Kemih dan Gejala ISK

Inilah Penyebab dan Gejala Infeksi Saluran Kemih [ISK]. Kali ini LebahGembrot akan memberikan informasi kesehatan terkini mengenai penyebab dan gejala penyakit infeksi saluran kemih, dimana wanita terbukti lebih rentan dan berisiko mengalami ISK ini.

Sudah saatnya Anda mewaspadai adanya mikroorganisme di dalam saluran kemih. Sistem perkemihan merupakan suatu sistem dimana terjadinya proses penyaringan darah sehingga darah bebas dari racun dan zat-zat yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh. Zat-zat tersebut tidak dipergunakan lagi oleh tubuh dan larut dengan air yang kemudian dikeluarkan dalam bentuk urine.



Sistem perkemihan terdiri dari beberapa organ yaitu: dua buah ginjal (ren) yang berfungsi sebagai tempat penyaringan darah dan menghasilkan urin, dua ureter yang merupakan saluran yang membawa urine dari ginjal ke vesika urinaria (kandung kemih), satu vesika urinaria (kandung kemih) yaitu tempat dimana urine dikumpulkan, dan satu urethra yaitu organ yang berfugsi mengeluarkan urin yang telah terkumpul di vesika urinaria (kandung kemih).

Penyebab dan Gejala Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Kebersihan pada saluran perkemihan sangat penting untuk kesehatan sistem organ perkemihan hal ini dimaksudkan untuk meminimalisir adanya kuman atau mikroorganisme pada saluran kemih. Adanya kuman atau mikroorganisme di dalam saluran kemih merupakan salah satu gangguan sistem perkemihan yang sering disebut ISK (Infeksi Saluran Kemih).

ISK adalah infeksi pada saluran kemih yang diakibatkan adanya mikroorganisme di dalam saluran kemih. Diagnosa didasarkan dengan terdapatnya dan ditemukannya lebih dari 10.000 kuman/ml urine.

Gejala dan Pencegahan Infeksi Saluran Kemih

Beberapa gejala ISK dapat berupa simtomatis (menimbulkan gejala) dan asimtomatis yaitu (tidak menimbulkan gejala). Gejala simtomatis dari ISK adalah disuria, nyeri suprapubic, dan peningkatan frekuensi miksi (ingin buang air kecil) disertai keputihan dan demam. Sedangkan gejala asimtomatis inilah yang lebih membahayakan hal ini disebabkan tidak menimbulkan gejala sehingga penanggulangan serta pengobatannya akan terlambat.

Kaum wanita lebih beresiko terinfeksi dari pada kaum pria karena panjang urethra wanita lebih pendek yaitu kira-kira 3,7 – 6,2 cm (taylor), 3,5 cm (lewis). Sedangkan panjang urethra pria yaitu kira-kira 13,7-16,2 cm. Pencegahan dapat dilakukan dengan cara menjaga kebersihan organ perkemihan, meminum air putih yang banyak dimaksudkan agar kuman-kuman yang berada dalam saluran kemih ikut terbuang bersama dengan urine.

Itulah sedikit informasi mengenai penyebab dan gejala penyakit ISK (Infeksi Saluran Kemih). Semoga saja artikel kesehatan dari lebahgembrot.blogspot.com ini bermanfaat untuk Anda. Nantikan artikel dan tips kesehatan terbaru lainnya di situs LEBAH GEMBROT ini.