1.
Membangun
Komitmen pada Studi
Kunci
pertama untuk mencapai sukses adalah komitmen. Komitmen pada studi adalah
pondasi dan faktor penentu dari kesuksesan. Dengan komitmen yang kuat,
mahasiswa akan mampu mencurahkan waktu, energi, dan perhatiannya untuk
melaksanakn tugas-tugas studi.
Jika mahasiawa memiliki komit men
yang kuat pastinya dia tidak akan cepat menyerah atau pun mengeluhkan tentang
tugas-tugasnya. Dengan komitmen yang kuat tugas yeng berat akan terasa ringan,
akan tetap semangat walupun menghadapi tugas yang menumpuk.
Berikut ada beberapa kiat strategi
yang dapat diterapkan untuk membangun komitmen yang kuat dalam studi:
· Pandanglah studi sebagai
amanah
· Pandanglah studi sebagai
profesi
· Pandanglah studi sebagai
pekerjaan utama
· Pandanglah predikat
“mahasiswa” sebagai jabatan
· Pandanglah kuliah sebagai
tugas pokok harian
·
Pandanglah tugas-tugas kuliah, ujian tengah dan akhir semester sebagai batu
loncatan untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi
2. Menempatkan Sasaran dan Target Studi
Setelah
memantapkan komitmen yang kuat dalam diri mahasiswa, tetapkanlah sasaran yang
tinggi sebagai pemecut semangat. Hendaknya mahasiswa menetapkan sasaran sebagai
berikut :
·
Mencapai prestasi setinggi mungkin
·
Membina dan mengembangkan kompetensi akademik
·
Membina dan mengembangkan kompetensi profesional
·
Menyelesaikan studi tepat waktu
Setelah
membangun komitmen dan menetapkan sasarannya, hendaknya sasaran tersebut
diperjelas menjadi target yang jelas. Dalm menentukan target tersebut hendaknya
target bersifat khusus, terukur, dapat tercapai, realistis, tidak melebihi
batas waktu yang telah ditentukannya sendiri, membangkitkan energi, dan dapt
menyentuh emosi si pembut target.
3. Membangun Motivasi
Motivasi
adalah semangat seseorang untuk merai sesuatu yang ditagetkannya, dengan kata
lain motivasi adalah roh dari pencapaian kesuksesan. Motivasi adalah faktor
kunci penentu sukses studi dan juga pengembangan diri. Orang yang kehilanagn
semangatnya, kian hari potensi dan bakatnya akan semakinmengkerut dan layu.
Motivasi
layaknya sinar matahari pagi yang menyinari pori-pori: udara yang sejuk, segar,
bersih yang belum terkena polusi. Dan menjadi tanggung jawab dari setiap
mahasiswa untuk mempertahankan motivasi hingga tercapainya target yang
diinginkan.
4.
Mengembangkan Keterampilan Studi
Ketika
mahasiswa telah memandang studi sebagai profesi dan predikat “mahasiswa”
sebagai jabatan, sudah selayaknya mahasiswa senantiasa meningkatkan
profesionalismenya. Langkah utama meningkatkan profesionalisme adalah
mengembangkan ketrampilan yang diperlukan dalam melaksanakan tugas-tugas.